Dr. Dolfinus Y. Bouway, SKM, M. Kes(Epid) PD I FKM Uncen sekaligus Ketua Pusat Studi Bencana Univeritas Cenderawasih hadir sebagai pembicara pada webinar One Health Student Club Batch 3 Series 2. Beliau mengatakan bawah “Prinsip-prinsip kepemimpinan sudah ada di dalam kehidupan sehari-hari yang tanpa disadari telah diterapkan baik dari jenjang SD, SMP, SMA dan tingkat perguruan tinggi atau bahkan di tengah kalangan masyarakat”.
Penyampaian materi dari Dr. Dolfinus Y. Bouway, SKM, M. Kes(Epid) PD I FKM Uncen sekaligus Ketua Pusat Studi Bencana Univeritas Cenderawasih
Menurut Dr. Dolfinus ada beberapa kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin, yaitu mampu memiliki power yang kuat dan kompeten untuk memotivasi serta mendukung tim kerjanya. Selain dari pada itu, seorang pemimpin juga harus bisa membangun komunikasi efektif dalam memberikan respon yang baik pada tim –nya, hal ini merupakan prinsip dasar dari kepemimpinan.
“Konsep dari kepemimpinan tersebut merupakan prinsip dasar dari kesehatan masyarakat. Dimana seorang pemimpin kesehatan masyarakat harus mengevaluasi status kesehatan masyarakat, kapasitasnya, percaya bahwa pencegahan penyakit dapat dilkakukan dengan promosi. Yang mana mampu membentuk koalisi masyarakat serta membangun kerja sama, baik untuk melindungi setiap individu tanpa memandang status, gender, ras, etnik, atau social ekonomi“. Ujar Dr. Dolfinus
Hal serupapun dikatakan oleh Niken Salindri, S. Gz. selaku perwakilan dari INDOHUN (Indonesia One Health University Network), ia menyampaikan bawah Kepemimpinan merupakan salah satu kompetensi yang diperlukan dalam menerapkan One Health. Kepemimpinan sendiri merupakan kemampuan atau kesiapan yang dimiliki oleh seseorang hingga mampu mempengaruhi, mendorong, mengajak, menuntun, menggerakkan, mengarahkan, dan memaksa orang lain atau kelompok agar menerima pengaruh tersebut dan selanjutnya berbuat sesuatu yang dapat membantu tercapainya tujuan tertentu yang telah ditetapkan.
Pemahaman lebih lanjut tentang kepemimpinan dari Niken Salindri, S. Gz. Perwakilan dari INDOHUN (Indonesia One Health University Network)
Niken juga menegaskan bawah “Gaya servant leadership (pemimpin yang melayani) merupakan dalah satu gaya kepemimpinan yang dapat dikembangkan dalam diri seorang pemimpin. Gaya kepemimpinan servant leadership lebih menekankan pada collaboration, trust, empathy, and the ethical use of power untuk mengembangkan seseorang menjadi individu yang lebih manusiawi. Sebelum mempimpin sebuah tim, seorang pemimpin harus menghimpun orang – orang dengan dasar tujuan yang sama dan mengidentifikasi peranan masing – masing anggota dalam melaksanakan tugas untuk mencapai sebuah tujuan. Pemahaman ini sama dengan prinsip dasar dari konsep kepemimpinan itu sendiri”.
Sesi foto bersama seluruh peserta webinar One Health Student Club (OHSC) Batch 3 Series 2
Webinar yang dilaksanakan pada Jumat, 27 Mei 2022 berjalan dengan baik dan dipandu oleh Widyawati R., SKM selaku moderator pada acara tersebut, kegiatan inipun dihadiri oleh wakil koordinator INDOHUN Bapak Dr. Joko Pamungkas, M. Sc, serta Dr. Inriyanti Assa, M.Si selaku koordinator OHCC Uncen, Anike Bowaire, Olivia Sawias, I Dewa G. A. Subratha, SKM dan enam peserta magang OHYL dari INDOHUN.
Untuk informasi selanjutnya One Health Student Club Batch 3 Series 3 akan dilaksanakan pada Jumat, 3 Juni 2022 dengan topik yang tidak kalah menariknya dari OHSC Batch 3 Series 2, nantikan bagaimana keseruhan Series ke 3……