Dr. Inriyanti Assa Koordinator OHCC Uncen (One Health Collaboration Center Universitas Cenderawasih) dan Niken Salindri, S. Gz salah satu perwakilan dari INDOHUN (Indonesia One Health University Network). Menyampaikan beberapa kata sambutannya, pada pembukaan Webinar OHSC Batch 2 Series 4; dengan tema “ One Health dan Asupan Gizi “. Yang dilaksanakan secara virtual pada hari Jumat, 10 September 2021.
Pada penyambutan hangatnya, koordinator OHCC Uncen menyampaikan serangkaian kegiatan sebelumnya, yang telah dilaksanakan oleh anggota One Health Student Club (OHSC) Batch 2 dan Tim OHCC Uncen; mulai dari Series 1, 2, dan 3. Diantaranya itu: Webinar One World, One Medicine, One Health ; Pelatihan Offline Media dan One Health; OHSC Uncen featuring KKN Tematik FMIPA (Kelompok Pemberdayaan Masyarakat), dengan tema “Kolaborasi Masyarakat dan Hidroponik” Ujar Dr. Inriyanti Assa.
Presentasi Kegiatan One Health Student Club (OHSC) Batch 2
Dr. Inriyanti Assa juga mengatakan bawah OHSC Batch 2 Series 5, dijadwalkan akan dilaksanakan pada hari Kamis, 16 September 2021. Sedangkan Untuk One Health Student Club (OHSC) Batch 2 Series 4, bertema One Health dan Asupan Gizi. Menurut Koordinator OHCC Uncen, webinar ini akan dibawahkan dengan sangat menarik oleh pemateri kita dr. Victor Larry. E. Tumalun, M. Gizi., Sp. GK.
Pada sesi pemaparan materi, dr. Larry Tumalun mengatakan bawah pola hidup sehat itu mencakup tentang olahraga, istirahat yang cukup, pemaparan sinar matahari secara rutin dan mengonsumsi makanan sehat. dr. Larry berpendapat masalah asupan gizi dan nutrisi hampir selalu dihadapi setiap hari, tetapi paling sering diabaikan mulai dari cara makan, hingga apa yang harus dikonsumsi. Diketahui makanan yang tidak sehat itu merupakan sumber dari segala penyakit, dimana dapat berujung pada masalah kesehatan yang cukup serius seperti kanker, diabetes, paru kronis, jantung hingga hipertensi. Oleh sebab itu, perlu adanya perhatian khusus pada pola hidup sehat.
dr. Larry menegaskan selain menjaga asupan gizi yang dikonsumsi, dengan mengikuti peraturan “Isi Piringku” dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes). Ada hal lain juga yang perlu untuk diperhatikan, yaitu waktu makan; dimana diwajibkan untuk selalu tepat waktu. Mengonsumsi makanan direntan waktu, tak beraturan akan mengganggu tingkat nutrisi di dalam darah, yang akan berakibat pada peningkatan kadar gula di sel darah, hingga berujung kematian.
Jadi bisa dikatakan bawah mengonsumsi makanan atau asupan gizi, akan jauh lebih efektif dengan memperhatikan seberapa banyak jumlah nutrisi yang dibutuhkan tubuh dan waktu makan. Pada sesi tanya jawab, dengan menjawab pertanyaan dari Albert Erens Waimuri tentang “ Jika seseorang yang tidak begitu suka dengan nasi, menggantinya dengan lebih banyak mengonsumsi mie, apakah gizinya bisa tetap terpenuhi ”
Dari pertanyaan tersebut dr. Larry mengatakan bawah jika melihat kembali pada kandungan nutrisi, nasi jauh lebih baik dibandingkan dengan mie. Tapi, ketika mengikuti metode isi piringku maka jawabannya bisa, dengan jumlah mienya serta sayur masing-masing sepertiga dari piring, setengahnya lagi dari buah dan lauk pauk lainya. Jika pola makannya seperti ini, maka mie tersebut tidak akan menyebabkan masalah kesehatan didalam tubuh manusia.
Pemaparan Materi Dari dr. Victor Larry. E. Tumalun, M. Gizi., Sp. GK.
Pada sesi berikutnya, Tim OHCC Uncen mengadakan kuis seputaran materi webinar, yang mana berhasil di jawab oleh Ester Imbiri, Fherlia, Helen Finardiah dan Putri Jelista. Kegiatan kemudian dilanjutkan penyampaian testimoni dari Janet Matani. B, Sc dan Drs. Samuel J. Renyaan, M.Sc Dosen Senior FMIPA Universitas Cenderawasih.
Janet Matani. B, Sc
Drs. Samuel J. Renyaan, M.Sc
Webinar “One Health dan Asupan Gizi” yang dilaksanakan pada sore hari itu, melibatkan empat anggota dari OHSC Batch 2. yang mengambil bagian sebagai Mc, Moderator, pembaca aturan serta penyampai ucapan terima kasih. Mereka yang berpartisipasi diantara lain yaitu Paskalina Batha, Angelia Wona, Rahel Krimadi dan Nimrot Srefle.
Anggota One Health Student Club (OHSC) Batch 2